Mataram, Literasi — Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi M.Si, memaparkan keunggulan, prestasi dan potensi yang dimiliki Provinsi NTB di hadapan peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Kementerian Dalam Negeri, di Aula Wisma Tambora Kantor BPSDMD, Selasa (30/8).
Dalam sambutannya Miq Gita juga berterimakasih atas terpilihnya NTB sebagai lokasi PKA. Terkait dengan visitasi ini adalah untuk melihat beberapa keunggulan dari NTB, dan prestasi yang sudah dicapai.
Sekda NTB menyampaikan beberapa keunggulan NTB antara lain setelah menjadi tuan rumah penyelenggaraan event-event nasional dan internasional seperti WSBK, MotoGP, MXGP. Dan prestasi-prestasi yang telah di raih NTB diantaranya seperti Inovation Government Award 2021 yang sebelumnya NTB berada di posisi bawah, sebagai provinsi pertama adanya BRIDA, Peringkat 3 Nasional Provinsi Informatif kategori Keterbukaan Informasi tahun 2021, WTP sebelas kali berturut-turut dan lain-lain.
“Semoga ada kabar baik yang bisa di petik dari NTB selama kunjungan ini dan kabar baik tersebut bisa menginspirasi, memotivasi peserta PKA sehingga pasca pendidikan dapat diterapkan sebaik-baiknya di daerah masing-masing”, ucap Miq Gita.
Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Kepamongprajaan dan Menejemen Kepemimpinan Dr. Hj. Nahliani Budi Lestari M.Si juga mengatakan bahwa kesempatan yang sangat luar biasa sekali dan tentu saja sangat membanggakan bagi mereka karena dapat mengajak para peserta PKA untuk berkunjung ke provinsi NTB yang terkenal dengan alamnya.
Yang menjadi fokus pada pelatihan ini adalah diskusi atas capaian dan prestasi yang telah dicapai oleh pemerintah provinsi NTB karena di lihat sebagai provinsi yang menjadi pemenang IGA (Inovatif Govervent Award) tahun lalu.
“Oleh karena itu teman-teman begitu bersemangat ingin melihat berbagai inovasi yang ada di pemerintah provinsi NTB dan kami sangat yakin bahwa setelah ini akan memberikan manfaat yang sangat penting bagi bapak ibu para peserta yang berasal dari seluruh Indonesia”, ungkap Bu Nahliani.
Peserta juga berharap kedatangannya bukan hal yang sia-sia tetapi manfaat yang diperoleh karena sebentar lagi mereka akan menyusun rancangan aksi perubahan dan biasanya lokasi dari stula ini sangat berpengaruh terhadap inovasi-inovasi yang akan dilaksanakan oleh peserta.
“Kami mendengar banyak sekali kisah sukses di provinsi NTB ini dan kami menunggu inovasi-inovasi baru dari provinsi NTB untuk pengembangan SDM kami karena kita saling belajar dan kita saling menjadi narasumber inovasi untuk diterapkan di daerah yang lain”, lanjutnya.
Dari pelatihan ini diharapkan sinergitas akan terus terjaga dan meningkat di masa-masa mendatang, sebagai suatu hal yang merupakan harmonisasi dan sinergitas bagi pemerintah pusat dan pemerintah daerah.kmf