
Atraksi seni digelar untuk menghidupkan Taman Kota Giri Menang
LOBAR, Literasi-Taman Kota Giri Menang Gerung Lombok Barat (Lobar) yang merupakan wadah untuk berkreasi bagi anak-anak muda khususnya di Kota Gerung ibu kota Kabupaten Lombok Barat, selama ini bisa dikatakan belum berfungsi maksimal. Terlihat dari masih sangat minimnya pertunjukan, atraksi ataupun kreasi dari anak-anak muda maupun masyarakat Lobar secara umum untuk memanfaatkan taman ini sebagaimana mestinya.
Karena itu, Jum’at (4/9/2020) Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar menggelar pentas musik akustik sederhana untuk mencoba memberi “oksigen” kembali kepada taman yang rampung sekitar tujuh tahun lalu ini.
“Ini cuma stimulan untuk masyarakat Lobar agar mereka mulai berkreasi dan menghidupkan kembali taman ini sebagai pusat kreativitas masyarakat Lobar,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Lobar H. Saepul Akhkam.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Seni dan Budaya Dispar Lobar Lalu Rifandani menjelaskan, pihaknya berencana akan meramaikan taman ini dengan pagelaran seni dan budaya yang ada di Lobar.
“Tidak hanya musik, kami akan mengundang sanggar-sanggar tari di Lobar untuk latihan di sini. Kelompok-kelompok Gendang Beleq, kelompok zikir zaman, rudat dan lainnya kita fasilitasi tanpil ataupun sekedar latihan di sini,” tutur Dani.
Ia juga berharap selain sebagai panggung bagi para kelompok seni dan budaya, kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Taman Kota Giri Menang ini bisa menjadi ajang promosi bagi masyarakat yang mempunyai sanggar, dan kursus kesenian yang ada di Lobar.
Senada dengan Akhkam dan Dani, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Lobar Bq. Yeni Ekawati menuturkan jika dari sejak diresmikan, Taman Kota Giri Menang seharusnya difungsikan sebagai pusat kreativitas generasi muda di Gerung Khususnya.
“Saya ingat saat saya masih di Camat Gerung, taman kota ini akan dimanfaatkan untuk generasi muda, anak-anak sekolah yang ada di Kecamatan Gerung, kemudian dilanjutkan ke sekolah-sekolah yang ada di Lobar,” cetus Yeni yang kebetulan juga menggelar razia masker di taman kota Giri Menang sebagai usaha pencegahan penularan Covid-19.
Ia juga menambahkan jika kegiatan seperti ini seharusnya tetap diadakan dan jangan sampai dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan menjadikan taman ini sebagai tempat berbuat hal-hal yang negatif.hm