MATARAM, Literasi-Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Mataram melakukan pemilihan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) periode 2019-2021. Tiga pasangan calon (paslon) sudah menyampaikan visi misinya di hadapan mahasiswa sebelum berlangsung pencoblosan yang diikuti sekira 700 mahasiswa, Selasa (30/4)
Tiga paslon yang ikut serta pemilihan BEM STP Mataram masing-masing Alvian – I Gusti Ngurah Werdhiantha. Edu Bagas Tantawi – Ni Putu Ajeng Chelsania dan Ni Putu Nendri Widiartini yang berpasangan dengan M.Syahroni R.
Ketua Panitia Pemilihan BEM STP Mataram, Zita, mengemukakan, tiga paslon merupakan hasil pengerucutan dari 10 pasang bakal calobn setelah melalui seleksi tes wawancara. Mereka dipilih dari Program S1 dan D3 Perhotelan. Syarat lain adalah paslon memiliki prestasi dan aktif di organisasi kemahasiswaan.
Harapan pihak kampus sendiri terhadap keberadaan BEM yaitu adanya kegiatan internal serangkaian organisasi kampus.dan pengembangan Tri Darma perguruan tinggi. “Secara eksternal penguatan kerjasama antar kampuas serta adanya aktifitas mahasiswa mengikuti lomba-lomba kampus,” ujar Penasihat Panitia, Rizal Kurniansah, M.Par.
Pemilihan BEM itu sendiri merupakan yang kedua setelah STP Mataram terbentuk. Sebelumnya, BEM diketuai Aziz namun vakum karena berbagai kesibukan yang bersangkutan.
“Masalah BEM kurang aktif karena anggota. Sebagai wakil saya membangkitkan semangat lewat program demokrasi seperti pemilihan,” kata Zita yang juga Wakil Ketua BEM periode sebelumny. a
Menurut Zita partisipasi mahasiswa dalam pemilihan ketua BEM tahun ini diperkirakan 60 persen. Hal ini disebabkan masalah waktu mengingat sebagian mahasiswa memiliki jadwal belajar disore hari. Namun, menurutnya, jumlah itu sudah cukup.
Terkait paslon Ketua dan Waket BEM, ia menilai ketiganya memiliki visi misi yang hampir sama.
Salah satu paslon, Ni Putu Hendri, mengaku optimis bisa terpilih. Namun demikian, ia mengaku tidak “menjajakan” diri kepada rekan-rekannya agar dipilih. Baginya cukup dengan menyampaikan visi misi. Karena dari sanalah mahasiswa lain mengetahui ke mana arah dia membawa gerbong BEM.
“Saya sendiri jika terpilih ingin memasilitasi mahasiswa dalam berbagai program. Selama ini ada persoalan di lingkungan mahasiswa yang memiliki ide tertentu namun tidak kesampaian,” katanya. ian
