Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB merilis bahwa Nilai Ekspor Provinsi NTB pada bulan Januari 2024 sebesar US$ 184,72 juta mengalami peningkatan. Sementara nilai impor pada bulan yang sama sebesar US$ 171,42 juta.
Kepala BPS Provinsi NTB, Drs. Wahyudin, MM saat menyampaikan rilis berita resmi statistik terkait ekspor-impor di Ruang rapat Aula Tambora kantor BPS NTB, Kamis (15/02/24), mengatakan komoditas ekspor terbanyak didominasi barang galian tambang non migas..
“Barang galian/tambang menjadi penyumbang terbesar nilai ekspor NTB,” ungkapnya.
Dijelaskannya kelompok komoditas ekspor Provinsi NTB yang terbesar pada bulan Januari 2024 adalah barang galian/tambang non migas sebesar US$ 181.821.307 (98,43 persen). Terdapat juga perhiasan/permata sebesar US$ 1.260.409 (0,68 persen), ikan dan udang sebesar US$ 1.080.421 (0,58 persen), biji-bijian berminyak sebesar US$ 260.987 (0,14 persen), garam, belerang, dan kapur sebesar US$ 244.183 (0,13 persen), dan buah-buahan sebesar US$ 35.000 (0,02 persen).
Sementara kelompok komoditas impor dengan nilai terbesar pada Bulan Januari 2024 adalah mesin-mesin/pesawat mekanik (81,21 persen), karet dan barang dari Karet (11,09 persen). Pun, mesin dan peralatan listrik (3,88), plastik dan barang dari plastik (2,14), bahan bakar mineral (0,49 persen), perabot dan penerangan rumah (0,43).kmf
