Diiringi tari penyambutan Bura Bongi Monca dan permainan rakyat Buja Kadanda, Pj Gubernur NTB meninjau Sentra IKM Tenun Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Dompu.
Pj. Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menyatakan sarung tenun Renda adalah sarung tenun masyarakat yang laik dibeli dan dibela.
Karena itu, pada kegiatan Jum’at Belondong di Dompu harus menggunakan sarung Tenun Renda dan sarung Tenun Ranggo.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Dompu Drs. H. Taufik Hak, M.Si., merasa senang dikunjungi Pj Gubernur NTB dan rombongan ke Sentra Tenun Renda.
Dalam pandangannya, Tenun Renda adalah tenunan berkualitas dengan bahan yang bagus dan tebal dengan harga berkisar antara Rp 800 ribu – Rp 2 juta per lembarnya. Adapun penyelesaian satu lembar penuh tenun menghabiskan waktu sekira enam hari.
Sekda Dompu yang juga sahabat karib dari Pj. Gubernur mengharapkan kepastian perlindungan karya cipta terhadap produk tenun, untuk tidak ditiru-tiru motifnya. ‘Inilah yang sedang diurus,’ katanya.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur NTB juga mendapat informasi, Bawang sekarang sedang melimpah di Dompu. kmf