Mataram, Literasi-Tiga tahun lalu, Pengda Cabang Olahraga E Sport terbentuk di NTB. Namun, dalam usia muda sudah melahirkan atlet bertaraf internasional. Bahkan jumlah atlet NTB yang terdata pada mata cabang ini mencapai 80 ribu.
Ajang Esport NTB dalam Porprov NTB 2023 merupakan arena menjemput PON di Aceh 2024 mendatang.
“Di NTB sudah ada juara dunia menyisihkan negara maju seperti Brazil, Amerika dan Jepang. Sudah ada atlet juara dunia dari Dasan Agung, ” kata Ketua Harian Pengda E Sport NTB, Hafiz Hasyim.
Potensi atlet Esport menyebar di seluruh NTB, terlebih dengan berbagai bimbingan melalui latihan secara online berhadapan dengan provinsi lain di Tanah Air. Mereka pun aktif mengikuti uji tanding melawan negara lain seperti Singapura dan Malaysia.
“Atlet NTB cukup bagus, ” katanya seraya menyebut penjenjangan kompetisi dilakukan melalui Porda,.Porprov, PON Sea Game, Asean Games dan Olimpiade.
“Hobi bisa melahirkan prestasi. Ada yang sudah dikontrak klub lain, ” cetus Hasyim.
Menururnya, jumlah atlet yang terdata di Kota Mataram mencapai 30.000. Sedangkan se NTB mencapai 80 ribu atlet. Para atlet ini menjalankan hobinya dengan mengambil lokasi di berbagai tempat. Bahkan ada atlet yang senang latihan di tengah sawah.
Hasyim mengatakan negara muncul melegalkan potensi masyarakat untuk melakukan hal baik terhadap generasi muda.
Sebelum ada organisasi mereka bermain hingga 8 jam. Dengan adanya organisasi diatur regulasi dengan pengertian agar lebih tertib.
“Misal menyangkut pendidikan dan ibadah. Kita ajak mereka ke hal hal yang baik, ” ujarnya. ian