
Lombok Tengah , Literasi – Gubernur Dr. H. Zulkieflimansyah mengajak para pelajar dan seluruh masyarakat untuk terus memasifkan NTB yang asri dan lestari, khususnya menjelang perhelatan dunia Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) di NTB. Salah satu ikhtiarnya adalah dengan gerakan bersama menanam pohon di seluruh wilayah.
“Kita ambil inisiatif saja, sebagai contoh kepada masyarakat, bagaimana untuk memulai gerakan besar menghijaukan NTB,”kata Bang Zul, usai penanaman pohon bersama siswa-siswi SMA, SMK, dan elemen masyarakat, Sabtu (6/11/2021) di Bypass Mandalika Lombok Tengah.
Dikatakan Gubernur Doktor Zul, Gerakan menanam pohon ini juga akan dikoordinasikan dengan Pemda, untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan Bupati/Walikota se-NTB.
“Kita ingin memperindah Kabupaten/Kota juga, sehingga banyak pengunjung yang melihat betapa hijau dan asrinya Pulau Lombok-Sumbawa untuk dikunjungi,” terangnya.
Lebih lanjut, menurut Bang Zul, keterlibatan pelajar dari SMA, SMK dan MA untuk melakukan penanaman pohon maupun bunga disepanjang jalan Baypass Mandalika, untuk menggugah kepedulian generasi muda.
“Nilai edukasi ada, kita ajak generasi muda untuk mencintai lingkungan, karakter, Kerjasama dan tanggung jawab membesarkan NTB,” tutup Gubernur.
Sementara itu, Kabid Dikbud NTB Dr. Aidy Furqon mengatakan, keterlibatan dan antusias sekolah untuk mengajak siswa dan seluruh unsur sekolahnya sungguh luar biasa.
“Ada sekitar 300 pohon dan bunga yang terkumpul dan melibatkan 500 pelajar, dari SMA dan SMK se Lombok Tengah,” kata Kadis Dikbud ini.
Tidak hanya hari ini, Gerakan menanam pohon dan bunga oleh seluruh sekolah tingkat SMA/SMK maupun SMP se-Pulau Lombok dilakukan secara bertahap.
“Kita mulai dari kemarin, hari ini hingga besok, sesuai dengan jadwal dan himbuan,” terangnya.
Setiap sekolah menyumbangkan 2 pohon atau bunga, namun rata-rata sekolah membawa hingga 5 pohon atau bunga. Apalagi banyak sekolah yang memiliki bunga dan pohon dilingkungan sekolahnya.
Selain menanam bunga dan pohon, jajaran Dikbud juga akan melakukan gerakan membersihkan area dan zona Mandalika. Melibatkan seluruh sekolah secara terjadwal.
Tidak hanya sekolah di pulau Lombok, jajaran sekolah SMA/SMK di Pulau Sumbawa juga antusias meminta untuk melakukan gerakan menanam pohon dan bunga di sepanjang jalan Baypass Mandalika.
“Ini bentuk kepedulian mereka terhadap lingkungan dan menyambut tamu yang datang ke NTB untuk menyaksikan WSBK dan MotoGP,” kata Aidy Furqon.
Namun, mengingat kondisi dan jarak yang cukup jauh, pihaknya juga akan melakukan Gerakan penanaman di Pulau Sumbawa bersama pelajar dan masyarakat di beberapa titik yang telah ditentukan.
Salahsatu siswa SMA 1 Pujut Lombok Tengah, Emsin merasa senang dengan kegiatan menanam pohon. Menurutnya, menghijaukan lingkungan penting, selain menghasilkan keindahan juga menyambut wisatawan yang datang ke Lombok melalui bandara.
“kami senang pak, nanti saat IATC kami akan ikut menonton juga, makanya kami semangat untuk menghijaukan lingkungan kami,”kata siswa kelas 2 jurusan IPA ini.
Senada juga disampaikan Suryani, siswi kelas 3 IPA SMA 1 Batu Keliang Loteng ini, mengaku telah menyiapkan bunga bersama siswa lain.
“Ini bentuk kontribusi kami untuk alam dan lingkungan, sehingga dengan menanam bunga akan tampak indah dan memanjakan mata orang yang lewat jalan ini,kami senang dan enjoi hari ini,” jelas gadis manis ini.
Gerakan menanam pohon ini juga,turut dihadiri, Seluruh Staf ahli, Kadis Kominfotik, Kadis PU, Kadispora, Kadis Pariwisata, Kadis Perkim, Kadis LHK, Kadis Ketahanan Pangan, Kadia Tanbun, Kasat Pol PP, Ka DP3AP2KB, Karo Pemerintahan, Karo Umum Setda Provinsi NTB, kepala sekolah se Loteng dan pelajar dan masyarakat setempat.kmf