Sabtu , Februari 15 2025

Lari dan Balap Motor NTB Sumbang Emas di PON Papua

FOTO. Para ofisial dan pelatih serta atlet cabor balap motor saat bergembira merayakan kemenangan di nomor Standar Beregu di bawah 21 tahun diisi Aldiaz Aqsal Ismaya dan I Nyoman Rajendra di PON Papua. (FOTO. RUL).

MATARAM, Literasi – Kontingen Provinsj NTB mulai panen medali emas pada Rabu (6/10) kemarin. Itu menyusul masing-masing, sebanyak dua medali emas disumbangkan oleh sprinter andalan NTB Lalu Muhammad Zohri dan cabor balap motor nomor Standar Beregu di bawah 21 tahun diisi Aldiaz Aqsal Ismaya dan I Nyoman Rajendra.

Lalu Zohri masih menjadi yang tercepat di Cabor atletik nomor lari 100 meter putra PON Papua yang digelar di Mimika Sport Complex (MSC). Ia mencatatkan waktu 10.46 detik, disusul atlet NTB lainnya Sudirman Hadi yang berada di peringkat kedua.

Dengan mantap, atlet asal KLU itu unggul jauh dari pelari lainnya. “Alhamdulillah, sesuai prediksi, anak asuh dan atlet andalan kita, Lalu Muhamad Zohri meraih prestasi sesuai yang ditargetkan. Kita juga surprise perak juga diraih Sudirman Hadi yang berada di peringkat kedua dibawah Zohri,” ujar Ketua Kontingen PON NTB di PON Papua, Mori Hanafi dalam siaran tertulisnya, Rabu (6/10).

Wakil Ketua DPRD NTB itu mendaku, raihan dari Zohri tidak hanya pada nomor lari 100 meter putra. Sebab, mahasiswa Undikma Mataram yang juga merupakan pelari tercepat di Indonesia, masih akan bertanding di nomor 200 meter, serta 4x100m estafet.

“Kita berharap lumbung emas kita terus bertambah dari cabor andalan yakni, atletik,” ucap Mori Hanafi. Dengan tambahan raihan dua emas maka Provinsi NTB kini telah mendulang empat emas.

“Alhamdulillah emas ketiga berhasil kita pecahkan dari cabor balap motor nomor Standar Beregu di bawah 21 tahun Hasil positif makin keliatan, semoga ini terjadi setiap hari,” kata Ketua KONI NTB H Andy Hadianto.

Sesuai hasil latihan resmi yang ditunjukkan, Selasa (5/10). Sejumlah atlet balap motor menghasilkan latihan yang memuaskan. Dan hari ini berhasil dibuktikan dari nomor beregu. Selain nomor beregu, masih ada dua nomor perorangan buat balap motor yang belum tampil.

“Hasil latihan dan pertandingan resminya berhasil kita pertahankan,” ungkap Ketua Pengprov IMI NTB M. Nur Haedin

Menurutnya, hasil di balap motor ini masih punya peluang untuk menambah medali di dua nomor yang belum dipertandingkan. Karena Aldiaz dan Madiasta akan turun di nomor yang berbeda. RUL.

Check Also

NTB, Sumut dan Banten Calon Tuan Rumah Porwanas 2027

Tiga Provinsi yakni Sumatera Utara, Banten dan Nusa Tenggara Barat mencalonkan diri sebagai tuan Rumah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *