MATARAM,Literasi – Pengembangan sistem fiber optik di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah sangat diperlukan. Pasalnya, BUMN pengembang destinasi pariwisata terpadu Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) saat ini terus memacu pembangunan sirkuit jalan raya untuk pelaksanaan MotoGP tahun 2021.
Owner PT BorSya Cipta Comunica (BCC), Boris Syaifullah, saat bersilaturahmi dengan managemen ITDC di KEK Mandalika mengatakan, pengembangan fiber optik saat ini menjadi tren baru dalam bisnis penyedia layanan internet. Sebab, pengembangan jaringan itu akan lebih memberikan kestabilan atas koneksi internet pada para pelanggannya.
“Sehingga, jika sistem ini diterapkan maka percepatan jaringan internet di KEK Mandalika akan bisa terjaga, sehingga akan banyak membantu para pebisnis di kawasan tersebut,” ujarnya menjawab wartawan, Rabu (26/6).
Boris yang mantan calon Ketua Umum Kadin Jabar kelahiran Sumbawa NTB tersebut mengatakan, kedatangannya ke KEK Mandalika kali ini tidak lain sebagai upaya eksistensi dan komitmen kemitraan perusahaanya untuk dapat berperan dalam mendukung pengembangan di kawasan seluas 1.175 hektare tersebut.
Selain itu, pihaknya siap membantu ITDC untuk mengenalkan kawasan KEK Mandalika ke jaringan mitra perusahaanya yang terpusat di Korea. “Pertemuan awal ini, bentuk penjajakan awal untuk membangun kemitraan dalam menunjang program ITDC di bidang pengembangan jaringan untuk fiber optik sesuai dengan bidang usaha perusahan BBC. Yang pasti, kami siap berkontribusi menyukseskan tuan rumah MotoGP tahun 2021 di NTB,” jelas Boris.
Sementara itu, Managing Directurr The Mandalika, I Wayan Karioka, mengatakan pihaknya membuka peluang dan kesempatan kepada siapa saja perusahaan termasuk BBC atau para investor lain yang ingin menjalin kemitraan dengan ITDC.
Namun, syaratnya harus melalui mekanisme dan prosedur yang sesuai dengan persyaratan management ITDC. “ITDC, welcome dengan siapapun yang ingin berkontrbusi di KEK Mandalika. Apalagi, BCC dimiliki putra daerah NTB. RUL.